Clown Killifish


Clown Killifish (Pseudepiplatys annulatus) atau yang biasa dikenal dengan Clown Panchax atau Rocket Killifish berasal dari Afrika Barat terutama dari Liberia dan Guinea. Clown Killifish mempunyai warna yang cerah menarik dengan strip vertikal kuning dan hitam di sepanjang tubuhnya.


Sirip anal dan punggung berwarna sama dengan corak di tubuhnya, yang teristimewa adalah ekornya yang berwarna biru dengan strip merah (menyerupai warna api roket). Ikan dari family Aplocheilidae ini berukuran kecil yakni sekitar 4 cm (1,5 inci) dan hidup pada kondisi lingkungan bersuhu 23 – 250C dan pH 6 – 7,2. Clown Killifish bersifat omnivora menerima berbagai makanan seperti daphnia, bloodworm, makanan pellet dan komersil lainnya.



Di habitat aslinya, Clown killifish hidup di sungai dan perairan dangkal. Untuk perawatan di aquarium memerlukan penutup dikarenakan ikan dikenal sebagai pelompat yang pintar, sifat ini jarang dimiliki oleh Killifish lainnya. Ikan ini adalah perenang lambat sehingga penempatan dengan ikan lain yang lebih agresif dapat membuatnya stress. Clown killifish lebih baik dipelihara dalam kelompok. Aquarium perlu untuk dipapar dengan sinar matahari tiap harinya selama beberapa jam untuk menjaga warna ikan agar tetap cantik. 

TAKSONOMI
Kingdom
Animalia
Phylum
Chordata
Class
Actinopterygii
Order
Cyprinodontiformes
Family
Aplocheilidae
Genus
Pseudepiplatys
Species
Pseudepiplatys annulatus
Ikan jantan berukuran lebih besar dan mempunyai warna yang lebih cerah dibanding ikan betina. Teknik breeding dapat dilakukan dengan menyiapkan tangki dengan pH 5,5 dan suhu 79 – 820F serta tersedia banyak makanan hidup. Tempatkan 3 ikan dengan komposisi 1 jantan dan 2 betina dalam tangki dan proses bertelur akan terjadi dalam beberapa hari. Pisahkan telur tiap 24 jam sekali selama 2 minggu sebelum induk dikembalikan ke tangki normal (dianjurkan untuk proses bertelur tidak lebih dari 1 minggu). Proses bertelur merupakan kegiatan yang keras terutama bagi betina sehingga jika terlalu lama maka betina akan kelelahan dan lemah. Telur dipisahkan walaupun induk jarang memakannya dan ditaruh ke tangki dengan kedalaman 1 – 2 inci dengan diberi tetesan methylene blue. Telur akan menetas dalam 10 – 14 hari bergantung suhu air. Anakan ikan yang baru menetas dapat diberi makanan infusoria dan setelah beberapa hari mereka siap memakan bloodworm.

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...