Pari ini adalah spesies endemik basin sungai Rio Tocantins di Brazil.Disebut juga bigtooth river stingray.Seperti halnya pari lain dari genus Potamotrygon,pari ini mendiami berbagai habitat,antara lain sungai besar yang dangkal,sungai yang mengalir lambat,dan juga sungai yang berlumpur dan berpasir.Selama musim hujan,ikan ini akan bergerak pindah ke daerah hutan yang banjir.
Pari ini juga dapat ditemukan pada danau dan kolam yang dibentuk oleh air banjir yang surut.Ukurannya dapat mencapai 60 cm pada bagian cakramnya.Pari ini berbentuk bulat dan berwarna hitam,pada tubuhnya terdapat corak berupa totol-totol berwarna putih.Pada ekornya terdapat sengat atau duri yang mengandung bisa untuk melindungi dirinya dari pemangsa.Ikan ini tidak tersusun dari rangka sejati.Struktur rangka mereka terdiri dari tulang rawan seperti halnya pada ikan hiu.Seperti halnya ikan pari lain,pari ini telah mengembangkan organ pernapasan khusus yang bernama ventilator.Organ ini berfungsi menggantikan tugas insang ketika ikan ini berbaring di dasar perairan.
Tegasnya,dekorasi akuarium tidak begitu dibutuhkan dalam memelihara black stingray ini.Namun anda dapat menambahkan beberapa potongan besar bogwood atau batu halus jika anada menginginkannya.Pastikan bahwa hiasan tersebut cukup berat untuk diacak-acak oleh ikan ini.Ruang yang terbuka sebagai daerah renang yang luas juga mesti tersedia.Pada akuarium tidak perlu diberi tanaman air karena tanaman itu akan dimakan oleh pari ini.Pari dewasa membutuhkan akuarium dengan luas sekitar 240x48x24 cm.Pilihan substrat tergantung pada pilihan pribadi masing-masing.Substrat yang biasa digunakan adalah pasir sungai,lainnya menggunakan kerikil akuarium yang besarnya bervariasi.Banyak pula yang tidak menggunakan substrat sama sekali,mungkin bertujuan agar akuarium lebih mudah dibersihkan.
Namun,disarankan lebih baik gunakan substrat pasir sungai karena ikan ini suka mengubur diri dalam pasir saat stres serta habitat asli dari ikan ini adalah habitat berpasir dan berlumpur di alam.Kondisi air yang dibutuhkan;pH6,0-7,5 temperatur air 23-28°C.Pakan yang dapat diberikan untuk pari ini adalah ikan kecil serta invertebrata kecil lainnya,seperti cacing atau krustasea.Pari remaja dapat diberi bloodworm,tubifex,atau artemia.Black stingray adalah ikan yang aktif dengan tingkat metabolisme yang tinggi,karena itu mereka membutuhkan makan setidaknya dua kali sehari.Pari ini adalah predator teratas dihabitatnya sehingga tidak aman memeliharanya bersama ikan lain yang lebih kecil.Namun ikan ini tidak dapat berkembang dengan baik bila dipelihara bersama ikan yang teritorial dan agresif.Pilihan tankmates untuk ikan ini antara lain arwana,cichlid,tigerfish,bichir,ataupun catfish.Setiap minggu,setengah dari volume air harus diganti.Black stingray termasuk salah satu jenis pari air tawar yang sering dicari.Namun saat ini dibawah peraturan IBAMA (Instituto Brasileiro do Meio Ambiente e dos Recursos Naturais Renováveis,badan lingkungan negara Brazil),ekspor dari Brazil adalah ilegal sehingga akibatnya harga pari ini sangat mahal di pasaran.Pari ini sebetulnya adalah ikan berbahaya,setiap tahun dilaporkan 2000 kasus cedera atau kematian akibat sengatan ikan pari.Penduduk asli di sebagian besar negara habitat asli ikan ini jauh lebih takut terhadap pari ini daripada ikan predator lain yang lebih dikenal seperti piranha.Asalkan berhati-hati,ikan ini dapat menjadi sangat jinak bahkan akan belajar mengenali pemilikinya ketika diberi makan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar