Kail Merupakan Salah Satu alat utama dalam memancing. Kail modern umumnya terbuat dari bahan baja tahan karat untuk standard minimal namun ada juga yang terbuat dari karbon yang anti karat dan tentu saja memiliki kekuatan jauh lebih baik di bandingkan kail baja.
Bentuk-bentuk kail yang ada sekarang merupakan pengembangan dan penyempurnaan yang dibuat oleh pabrikan kail.bahkan beberapa produsen kail terbaik seperti Amerika serikat, Jepang dan Inggris membuatnya dengan melapisi permukaan kail dengan teflon.
Kail secara umum terbagi atas beberapa bagian :
- eye yaitu lubang mata pancing untuk mengikat senar.
- Shank yaitu tangkai kail yang bentuknya lurus, disebut juga badan kail
- Point yaitu ujung pancing yang berbentuk runcing
- Barb atau bagian runcing terbalik dengan point berguna sebagai pengait
- Gap atau jarak antara ujung pancing ( point ) dengan Shank alias batang nya.
Untuk barb atau kait, merupakan bentuk kail yang memang diperuntukkan untuk memancing air tawar. Sedang untuk memancing air laut terutama untuk memancing ikan cakalang dan tuna dibutuhkan kail tanpa barb. Model terbaru dari beberapa merk terkenal seperti Owner, Gamakatsu, Mustad, Falcon adalah bentuk huruf G bukan J. untuk selera silahkan coba kedua macam bentuk diatas. Biasanya penggunaan kail disesuaikan dengan target sasaran dan juga pengalaman pemancing sendiri.
Metode Penomoran Kail
Metode penomoran mata kail didasarkan pada lebar mata pancing dan diameter batang pancing. Semakin kecil ukuran pancing semakin besar penomorannya. Ukuran 0 atau 1 adalah ukuran terbesar kail.
Nomor kail | Celah ( mm ) | Diameter ( mm ) |
12 | 9,5 | 1,0 |
11 | 10,0 | 1,0 |
10 | 11,0 | 1,0 |
9 | 12,5 | 1,5 |
8 | 14,0 | 1,5 |
7 | 15,0 | 2,0 |
6 | 16,0 | 2,0 |
5 | 18,0 | 2,5 |
4 | 20,0 | 3,0 |
3 | 23,0 | 3,0 |
2 | 26,5 | 3,5 |
1 | 31,0 | 4,0 |
0 | 35,0 | 4, |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar